” If I know what love is, it is because of you – Herman Hesse”
Disebut cinta sejati kalau ada salah satu yang rela mati? Itu kan
hanya ada di novel roman dan film saja. Di dunia nyata, cinta sejati itu
tak harus ditunjukkan dengan hal-hal yang manis saja. Bahkan terkadang
hal yang kita nilai burukpun, dapat membuktikan bahwa cinta Anda sejati
atau tidak. Seperti berikut ini…
Cinta sejati bila… Anda pernah marah padanya
Lho, pernah dibuat marah kok malah menunjukkan cinta sejati?
Dalam sebuah hubungan, seseorang merasa saling memiliki satu sama
lain. Dan adalah sifat manusia yang normal apabila kemudian dalam
hubungan ada cemburu yang timbul dan terkadang sikap over possesive.
Justru lewat hal tersebut, Anda tahu benar bahwa ternyata Anda mencintai
dan ingin selalu memilikinya.
Cinta sejati bila… pernah berdebat dan bertengkar
Masih berhubungan dengan poin pertama, cinta sejati itu ditunjukkan
apabila Anda dan si dia pernah terlibat pertengkaran, entah kecil hingga
besar. Di sini artinya Anda dan dia saling peduli satu sama lain, namun
sempat berselisih paham saja.
Satu hal lagi, dalam pertengkaran yang terjadi, cinta sejati akan
tahu kapan saat mengalah. Bahkan di dalam pertengkaran yang besar, salah
satu pasangan selalu memulai ajakan damai dan keduanya berniat
memperbaiki diri masing-masing.
Cinta sejati bila… Anda pernah dibuat menangis olehnya
Menangis itu tak selalu identik dengan cengeng, sesekali, menangis
itu adalah suara hati yang tak tersampaikan lewat kata-kata. Sebuah
gejolak emosi yang mengalir tenang lewat air mata. Dan ini adalah salah
satu hal yang bagus dalam sebuah hubungan, karena sudah seharusnya dalam
hubungan ada pasang dan surutnya. Sisi positifnya, Anda jadi tahu
kekurangannya yang membuat Anda sampai menangis.
Cinta sejati bila… Anda nyaman di dekatnya
Hati kecil bisa merasakan dengan baik, jauh lebih baik dari kita yang
matanya masih sering tertutup akan ketampanan fisik dan gelimang
materi.
Saat bersamanya, Anda merasa tenang, nyaman dan terlindungi. Anda tak
merasa khawatir akan hal apapun, dan merasa percaya diri. Itulah cinta
sejati, di mana belahan jiwa bertemu dan menjadi satu kembali.
Cinta sejati bila… Anda dan si dia kompak
Tak harus semua hal yang Anda suka sama dengan dia. Tetapi di
beberapa hal, Anda dan dia bisa jadi sosok partner yang kompak. Saling
melindungi satu sama lain, saling menyupport satu sama lain, saling
menjaga satu sama lain, saling memperhatikan dan memahami.
Cinta sejati bila… bisa tampil apa adanya
Ia tahu semua kebiasaan buruk Anda, begitupun juga sebaliknya. Semua
berjalan normal dan tak ada yang ditutup-tutupi. Begitulah saat cinta
sejati bertemu, karena mereka sudah paham kedalaman hati masing-masing,
dan tak ada yang perlu disembunyikan lagi.
Cinta sejati bila… ada kedekatan emosional
Saat berdekatan dan bersentuhan secara fisik dengannya, Anda merasa
tidak canggung, Anda merasa nyaman dan aman. Itulah ketika cinta sejati
bertemu. Dan rasanya ingin selalu menyentuh satu sama lain setiap waktu,
seperti tak ingin terpisahkan. Inilah mengapa dalam hubungan yang lebih
serius dan jauh, aktivitas seks disebut juga hubungan intim, di mana
pasangan mengikuti naluri dan gairahnya untuk selalu berdekatan dan
bersentuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar